Wejangan Guru

 

Metode Quan Yin
adalah
Suatu
Hukum Kekal Semesta

Disampaikan oleh Maha Guru Ching Hai,
Retret Tiga hari, Los Angeles,
California, Amerika Serikat, 17 Desember 1998
(Asal dalam bahasa Au Lac) Kaset Video #640

 

Saya tidak menciptakan Metode Quan Yin; saya hanya mengetahuinya. Metode ini telah ada sejak awal zaman, pada saat alam semesta pertama kali terbentuk. Dan akan selalu ada. Ini bukanlah sebuah metode; tetapi ini seperti jalan alam semesta, sebuah hukum semesta yang harus kita ikuti jika kita ingin kembali ke Asal kita, kembali ke Jati Diri kita, kembali ke Kerajaan Tuhan atau hakikat kebuddhaan kita. Persis seperti sebuah ilmu pengetahuan yang sangat akurat atau persis seperti dua tambah dua sama dengan empat, seseorang tidak dapat berbuat yang lain untuk mengubahnya. Jika seseorang tahu bahwa dua tambah dua sama dengan empat, maka dua tambah dua sama dengan empat. Tidak peduli bagaimana pendapat kita mengenainya; sekalipun kita berdebat, dua tambah dua tetap saja empat.

Sama halnya, di alam semesta terdapat beberapa hukum yang akurat seperti itu. Dan siapa pun yang mengetahuinya hanya menemukan, bukan menciptakan. Jika kita menemukannya dan mengikutinya, maka hasilnya sangat akurat.

Tentu saja ada banyak cara berbeda untuk melakukan sesuatu hal: Ada cara yang lebih cepat, ada cara yang lebih lambat, selain itu ada juga metode yang unggul. Metode Quan Yin adalah sebuah cara sempurna, tetapi saya menemukannya, dan bukan menciptakannya. Metode Quan Yin adalah milik Tuhan; Metode Quan Yin milik setiap orang.

Metode Quan Yin bekerja sangat cepat; segala macam karma dari banyak kehidupan lampau dibakar dengan seketika. Tidak mungkin kita tidak berhasil. Tidak mungkin bagi siapa pun yang mengikuti Metode Quan Yin tidak menjadi seorang Buddha. Tidak mungkin, sama tidak mungkinnya dengan mengambil dua permen, meletakkannya di samping dua permen yang lain, dan mengatakan bahwa jumlah mereka bukan empat. Itu tidak mungkin. Sama halnya, dalam berlatih Metode Quan Yin, tidak mungkin tidak berhasil, atau tidak berkembang secara rohani, atau tidak menjadi tercerahkan, dan itu bagus.

Meskipun begitu, ada sesuatu yang aneh mengenai metode ini: Kalian dapat berlatih tanpa mempercayainya. Hanya berlatih; meditasi dua setengah jam sehari dan kebijaksanaan akan muncul secara alami. Kemudian kita mengerti segala hal dengan sendirinya. Kita adalah Guru kita sendiri. Hanya berlatih metode ini dan kebijaksanaan akan muncul dengan sendirinya. Sama halnya dengan meletakkan dua permen di samping dua permen yang lain, maka hasilnya akan selalu menjadi empat. Tidak peduli apakah kita mempercayai guru matematika atau tidak. Sekalipun ia berkata demikian, kita tidak perlu mempercayainya. Hanya dengan meletakkan dua permen di samping dua permen, maka kalian akan mendapat empat!