Kasih dalam Tindakan

Thailand

 

Menghibur Korban Banjir yang Terbengkalai

Oleh Grup Berita Bangkok (Asal dalam bahasa Thai)

Dimulai pada pertengahan Oktober tahun lalu, setidaknya 13 provinsi bagian tengah dan timur laut di Thailand dilanda banjir setelah hujan turun tidak henti-hentinya. Provinsi Nakhon Ratchasima mengalami banjir terburuk dalam 50 tahun. Lebih dari 1,4 juta orang terkena dampak oleh banjir 23 Oktober dan ribuan orang telah menyelamatkan diri ke daerah yang lebih kering serta banyak hektar lahan pertanian terendam. Pemerintah pusat telah mengirim pasukan, polisi, dan sukarelawan untuk menyelamatkan dan mengevakuasi warga, banyak yang menggunakan perahu, dan juga memberikan makanan kepada para korban banjir dan mereka yang terbengkalai. Dari kawasan wisata populer yang terkenal sebagai Desa Gajah di provinsi bagian tengah, Ayutthaya, para pekerja memindahkan 92 gajah yang terancam punah ke lokasi yang lebih aman.

Seraya mengirimkan doa yang tulus dan cinta kasih-Nya, Maha Guru Ching Hai menyumbang US$10.000 untuk membantu pekerjaan bantuan yang dilakukan oleh anggota Asosiasi kami dari Center Bangkok. Pada tanggal 21 Oktober, tim tersebut mengirimkan sekitar 500 porsi makanan vegan yang disiapkan oleh Loving Hut Nakhon Ratchasima bagi mereka yang berada di Distrik Pak Thong Chai. Para penerima sangat gembira menerima makanan yang sehat dan bergizi di saat mereka sedang kesulitan.

Pada tanggal 25 Oktober setelah menyiapkan 2.000 paket darurat berisi makanan, air, obat, dan selebaran tentang pemanasan global, anggota tim kami dibagi menjadi dua kelompok. Satu kelompok melakukan perjalanan ke Distrik Phimai di Provinsi Nakhon Ratchasima di Thailand Timur Laut dan yang lain pergi ke Provinsi Ayutthaya dan Saraburi di wilayah tengah. Dengan bantuan dari wakil gubernur Provinsi Nakhon Ratchasima, Somak Prinsutho, kelompok pertama membagikan 1.000 paket kepada keluarga korban di Desa Tamra dan Nong Moung di Kecamatan Tha Luang. Di wilayah tengah, kelompok kedua mendistribusikan paket untuk 950 keluarga di Distrik Tha Ruea dan 50 keluarga di Desa Khok Bo di Distrik Ban Mo.

Keesokan harinya, empat anggota tim bantuan pergi ke Desa Kao Loi di Pulau Ayuthaya, dimana penduduk di sana belum memperoleh bantuan apa pun selama dua minggu setelah banjir. Untuk masing-masing dari 250 keluarga yang membutuhkan, mereka memberikan beras, air, makanan vegan, selebaran SOS, dan permen untuk anak-anak, yang semuanya diterima dengan sukacita dan rasa syukur.

Pada bulan yang sama, Thailand Selatan juga mengalami banjir parah yang menyebabkan kerusakan serius. Dengan sumbangan Guru sebesar US$5.000 dan atas permintaan Walikota Wirot Tanhawan dari Distrik Ranot di Provinsi Songkhla, anggota Asosiasi setempat kami menyiapkan 700 paket makanan dan minuman yang mereka bagikan kepada penduduk desa di daerah itu pada tanggal 8 November. Hari berikutnya, setelah berkonsultasi dengan Walikota Prasit Situtjindara di Distrik Sathing Phra, mereka menyerahkan 2.100 genteng ditambah kait atap kepada warga desa di sana.

Pada bulan Desember, setelah mendengar bahwa empat keluarga di Distrik Pak Phayun, Provinsi Phatthalung berada dalam kesulitan besar dan belum menerima bantuan dalam dua bulan, Guru yang penuh welas-asih memberikan US$5.000 kepada mereka untuk perbaikan rumah. Pada waktu masing-masing keluarga menerima 37.500 baht dari anggota Asosiasi kami, mereka sangat berterima kasih dan meminta untuk menyampaikan terima kasih mereka yang tulus dan mendalam kepada Guru.

 

Mengirim Kehangatan kepada Yang Terkena Cuaca Dingin

Pada tanggal 19 Desember, Departemen Pencegahan dan Mitigasi Bencana Thailand menyatakan zona bencana musim dingin di 20 provinsi bagian utara dan timur laut, dimana temperatur telah jatuh di bawah delapan derajat Celcius. Mengikuti instruksi dari Kementerian Dalam Negeri, pusat bantuan khusus didirikan, dengan memberikan bantuan keuangan kepada provinsi-provinsi yang terkena dampak. Ini menyusul pernyataan bencana serupa yang dibuat pada pertengahan November, ketika 12 provinsi di bagian utara dan timur laut juga tertimpa kondisi yang luar biasa.

Seraya menyampaikan kasih, doa, dan bantuan Guru sebesar US$15.000, anggota Asosiasi kami dari Bangkok dan Chiang Mai mendistribusikan 2.000 selimut bersama dengan selebaran SOS, ditambah permen dan susu kedelai untuk anak-anak pada tanggal 14 dan 15 Januari 2011, kepada mereka yang paling membutuhkan di daerah pegunungan di Distrik Mae La Noi dan Pang Mapha di Provinsi Mae Hong Son. Sekitar seminggu kemudian, 800 selimut tambahan diberikan kepada mereka yang terbengkalai di Provinsi Nakhon Phanom dan Mukdahan.

Kami berterima kasih kepada Yang Mulia, Raja Yang Mulia, pejabat Burma dan Thailand, dan semua orang yang bekerja untuk meringankan beban bagi mereka yang terkena bencana. Semoga Buddha melindungi rakyat Thailand seiring dengan usaha kita untuk mengurangi intensitas cuaca dengan cara meningkatkan kesadaran lingkungan.

 

Pengeluaran oleh Maha Guru Ching Hai untuk Bantuan Bencana Banjir dan Cuaca Dingin di Thailand

Keterangan

Jumlah (THB)

Kuitansi

Bantuan Banjir di Thailand Tengah dan Timur Laut:

Makanan (beras, air, susu kedelai, permen, mi instan, kecap, minyak goreng, sayuran, dll.), obat-obatan, dan biaya perjalanan (gas, sewa truk, dll.)

318.711

A

Bantuan Banjir di Thailand Selatan:

Makanan (beras, biskuit, susu kedelai, air), bahan bangunan (kait, vinil, ubin, dll.) dan biaya perjalanan
Bantuan uang tunai kepada empat keluarga

148.485

 

150.000

B

Bantuan Cuaca Dingin:
2.800 selimut, susu kedelai, permen dan biaya perjalanan lain-lain

457.020

C

 

THB1.074.216

 

Total

 (US$35.807)

 

 

 

Untuk melihat Kegiatan Bantuan Kemanusiaan oleh Maha Guru Ching Hai dan Asosiasi Internasional-Nya, kunjungilah:
http://www.GodsDirectContact.org.tw/humanitarian
(Daftarnya dapat disortir menurut tahun, negara/wilayah, dan jenis peristiwa.)