Peningkatan Rohani
Edisi bahasa Inggris |
Buku terbaru karya Guru, "Anjing-Anjing dalam Hidup-Ku" baru saja diterbitkan! Kisah kehidupan dari anjing-anjing yang menakjubkan ini, dipersembahkan oleh Guru kepada anjing-anjing yang menemani-Nya, lengkap dengan foto-foto berwarna.
Anjing-anjing Guru sudah menjadi bagian dalam hidup-Nya sejak tahun 2001 ketika Ia mulai mengadopsi mereka, satu per satu. Sebelum retret baru-baru ini di Formosa, Guru telah menghabiskan banyak waktu untuk menyusun dan memilih ratusan foto untuk peluncuran perdana buku ini kepada khalayak umum. Di samping peran-Nya sebagai penulis, penyunting, perancang, dan penyair, Guru juga menjadi salah satu juru foto buku ini!
Guru mengatakan, sebenarnya anjing-anjing inilah yang memberi-Nya inspirasi untuk menyusun dan menulis buku-buku ini. Buku-buku ini menyajikan kisah lengkap tentang perjalanan ajaib dari masing-masing anjing, mulai dari kelahiran kembali dan kehidupan baru mereka yang bebas dari penderitaan sebelumnya. Buku ini penuh dengan kasih dan kehangatan. Banyaknya foto dalam buku ini telah memberi kita suatu kesempatan untuk menyaksikan saat-saat yang lucu dan menyentuh ketika Guru memandikan, berjalan-jalan, memberi makan, memeluk, bernyanyi, menonton TV, menceritakan dongeng sebelum tidur, dan menikmati kedekatan bersama anjing-anjing-Nya.
Kesepuluh anjing Guru semuanya bersumpah untuk mengikuti-Nya sebagai satu-satunya penuntun hidup dan menjadi pengawal-Nya sepanjang hidup mereka. Hal ini sangat menyentuh hati Guru. Ekspresi keteguhan hati dan devosi mereka benar-benar membuat diri kita malu, seperti tergambar dalam satu kisah ketika Happy dan Lucky menangis bersama saat Guru sedang putus asa. Mereka dengan setia menemani-Nya dan menolak untuk pergi sepanjang malam itu. Guru mengatakan bahwa jika kita, manusia, dapat mencintai Tuhan seperti anjing-anjing itu mencintai diri-Nya, maka kita akan mencapai Kerajaan Allah dengan segera! Guru berharap agar setelah membaca buku-buku ini, kita akan lebih menyadari betapa mulianya teman-teman satwa kita, dan dengan demikian, kita harus semakin menghormati makhluk hidup yang lain. 
|
||||||
