Georgia Brown, anak perempuan berusia dua tahun dari keluarga yang tinggal di Aldershot, Hampshire, Inggris, baru-baru ini ditetapkan sebagai anggota wanita termuda dari Mensa, sebuah perkumpulan terbesar, tertua, dan terkenal akan orang-orang dengan IQ tinggi di dunia. Anggota yang potensial harus masuk dalam puncak skor IQ 2% (di atas persentil 98) dari tes inteligensi baku manapun yang diakui.

Yang mengejutkan keluarga itu, tes IQ Georgia menghasilkan skor jenius dengan angka 152. Menurut orang tuanya, Martin dan Lucy Brown, Georgia adalah seorang anak yang dapat mempelajari segala sesuatu dengan luar biasa cepat. Dia merangkak pada usia lima bulan, berjalan pada usia 9 bulan, dan dapat berpakaian sendiri pada usia 14 bulan. Dia berbicara pada usia dini – saat berusia 18 bulan, dia dapat bercakap-cakap dengan baik. Dia juga menujukkan daya tangkap yang kuat dalam segala hal di usia yang sangat dini. Tetapi, “Dia tidak pernah berpikir bahwa dia lebih baik dan lebih pintar dari orang lain. Dia seorang anak yang sangat baik dan penuh kasih,” kata Ibu Brown.     

Sesungguhnya, hampir kelihatan kalau banyak bayi yang baru lahir pada saat ini tinggi dalam hal rohani, kasih, atau kecerdasannya. Bagaimanapun juga, itu merupakan satu tanda atau bukti bahwa dunia kita telah memasuki Zaman Keemasan berkat rahmat Tuhan!

<<	Daftar Isi	>>
Beritahu teman